Waktu masih awal-awal kerja di Sampit saya punya temen yang kulitnya putih banget. Makanya aku bilang sama dia kalo kulitnya mirip sapi. Tetapi dia malah balik bilang kalo kulitku yang mirip sapi. Kami berdua berselisih paham sampai-sampai kami hampir saling bunuh. Saya bersenjata peniti dia pakai senjata pentol korek (he .. He .. He ... Guyon).
Usut punya yusup ternyata kami berdua membicarakan jenis sapi yang berbeda.
Di Wonosobo tempat asal saya semua sapi berwarna putih. Sedangkan sapi di Sampit berwarna coklat tua ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar