Rabu, 27 April 2011

Kapan Hari Kartono Buat Kami ?


Setiap bulan April, negeri ini disibukkan oleh berbagai acara dan persiapan menyambut Hari Kartini. Yang merupakan simbol emansipasi wanita di Indonesia. Begitu meriahnya acara ini. Dari tingkat TK sampai perguruan tinggi. Dari tingkat RT sampai tingkat Nasional, semua antusias menyambutnya.
Sampai kadang-kadang sebagai lelaki saya merasa iri. Kok tidak ada Hari Kartono ya?
Bahkan kalau kita perhatikan lebih lanjut, dalam satu tahun kita memperingati dua hari yang khusus ditetapkan sebagai bentuk penghormatan untuk kaum hawa. Yaitu tanggal 21 April sebagai Hari Kartini dan tanggal 22 Desember sebagai  Hari Ibu. Kaum pria nampaknya belum beruntung untuk mendapatkan kehormatan seperti itu.
Tapi rasa iri di hatiku akhirnya berhasil mendapat penjelasan yang sempurna.
Inilah jawabannya. Diriwayatkan bahwa ketika ditanya oleh salah seorang sahabat tentang urutan siapakah orang-orang yang paling berhak mendapat penghormatan dari kita, Rasulullah menjawab: Ibumu, ibumu, ibumu baru kemudian bapakmu.
Luar biasa sekali kedudukan kaum perempuan. Demikian terhormat.
Dengan mempertimbangkan sabda Rasulullah, hati saya berkata, berarti para pria dalam waktu dekat masih belum berhak menuntut hari besar yang khusus diperuntukkan buat kaum pria.
Dengan perbandingan 3 berbanding 1, perempuan masih berhak satu hari besar lagi dalam setahun barulah akan ada hari besar untuk laki-laki.
Dan saya berharap hari besar ketiga untuk kaum perempuan  itu bukanlah Hari Belanja Nasional.
Karena itu sama saja dengan lonceng kematian buat kaum laki-laki. Dan kami tidak akan berselera lagi untuk mendapatkan hari yang khusus diperuntukkan bagi kami …

Tidak ada komentar: